Tour Lombok memang nimat kalau bareng keluarga. Bagi anda dan keluarga baik yang berada di Lombok ataupun luar pulau Lombok,
Gibran Travelling siap melayani Anda.
"Taman Surga Dunia" yang tersembunyi di Lombok salah satunya adalah pantai di kawasan
Pulau Maringkik. Sebuah pulau karang yang berlokasi di Selat Alas ini menyimpan keindahan pantai yang tidak pernah kita duga. Selain itu, di sekitar Pulau Maringkik ini juga terdapat Pulau Kambing yang terhubung dengan Pulau Maringkik dengan sebuah jalan pasir yang baru bisa tampak jika air laut surut. Begitu juga dengan Pulau Pasir yang baru muncul ketika air laut surut.
Akomodasi (mobil Avanza) + Driver sekaligus Traveling Leader + BBM (bensin) + 1 x Lunch + Boat Charter + Asuransi Perjalanan + Fasilitas Camera Underwater (untuk foto-foto dalam air).
Price Exclude ;
Menu makanan dan minuman di luar paket, keperluan pribadi lainnya.
Itinerary Traveling :
Tim
Gibran Traveling Lombok akan menjemput Anda dan sekeluarga pada jam 08.30 WITA (waktu dapat disesuaikan dengan permintaan para partisipan) di lokasi meeting point atau di tempat anda sekeluarga tinggal. Setelah semua peserta siap, Kami akan membawa Anda sekeluarga ke lokasi penyeberangan pelabuhan Tanjung Luar. Dengan jarak tempuh sekitar 2 jam dari Kota Mataram, Kita akan menyeberang ke lokasi pertama yaitu Pulau Tiga. Sekitar 30 menit naik boat, kita akan sampai di Lokasi Pulau Tiga. Di pulau ini kita akan menikmati keindahan ciptaan Tuhan yang berada di bawah permukaan laut dengan Snorkling ataupun berenenang. Bagi anak - anak, lokasi ini cukup aman karena ombak dan arusnya kecil, kedalaman sekitar 1,5 - 2 meter plus ada Safety Jacket / Pelampung yang memungkinkan anak - anak untuk berenang / snorkling dengan aman.
|
Pulau Tiga dengan airnya yang jernih dan terumbu karang yang masih alami |
|
Perairan Pulau Tiga yang jernih memungkinkan kita melihat ikan sejelas ini |
|
|
Setelah puas berenang dan snorkling, kita beranjak dari pulau ini dan berangkat menuju Pulau Maringkik. Di pulau ini kita akan sedikit berwisata budaya dan sosial :-) Dengan dominasi suku Bugis dan Bajo, pulau ini terasa kental dengan suasana nelayan serta pelaut. Untuk makan siang, kita akan menggunakan rumah penduduk yang memang rekanan dari tim
Gibran Travelling. Dengan menu khas daerah ini serta Lombok, kita akan santap siang dengan suasana berbeda. Mungkin anda terbiasa makan dengan suasana Lesehan atau Rumah Makan ataupun bahkan Restoran, kini saatnya bagi anda dan sekeluarga menikmati suasana makan di sebuah berugak penduduk warga Pulau Maringkik.
|
suasana kehangatan makan bersama |
|
menu khas warga Pulau Maringkik yang didominasi menu ikan |
Setelah asik santap siang dan menjelajah budaya Pulau Maringkik, kita akan menuju pantai dan perairannya. Pada jam - jam siang seperti ini, akan jalur pasir penghubung antara Pulau Maringkik dan Pulau Kambing akan terbentuk dengan jelas dan benar-benar membelah lautan.
|
tampak jalur penghubung Pulau Maringkik - Pulau Kambing |
Kita bisa berfoto - foto ria di lokasi ini :
|
foto - foto di jalur penghubung dengan ombak dari sebelah kanan dan kiri |
|
|
Berikutnya, untuk mencapai Pulau Kambing kita bisa menggunakan boat lagi agar cepat sampai :-) Asal mula pemberian nama menjadi Pulau Kambing yaitu karena dulunya banyak warga Pulau Maringkik yang sering menggembalakan kambingnya di pulau tersebut. Hingga akhirnya pulau itu lebih dikenal masyarakat sekitar dengan nama Pulau Kambing.
|
Jalur Penghubung Pulau Kambing |
Setelah menjenguk Pulau Kambing, kita akan menuju lokasi yang terakhir pada One Day
Family Trip ini. Pulau Pasir tidak akan terlihat jika kondisi air laut sedang pasang ataupun sedang badai. Dia hanya muncul saat air laut surut dan biasa terjadi di siang sampai dengan sore hari. Lokasi ini unik dan wajib didatangi karena jarang - jarang ada destinasi wisata seperti ini di Lombok, bahkan di Indonesia sekalipun.
|
Pulau Pasir saat air laut masih pasang |
|
Pulau Pasir setelah terbentuk saat air laut surut |
Bagi anda yang suka mengoleksi pecahan kerang dan Bintan Laut, di sini mungkin anda bisa membawanya, karena memang relatif banyak dijumpai Bintang Laut di lokasi ini.
Menjelang sunset, kita akan beranjak pulang kembali ke pelabuhan Tanjung Luar dan akan Kami antar Anda sekeluarga ke tempat tinggal atau di Kota Mataram.
Tidak ada komentar